20 Tanda Anak Berbakat

Sementara tes IQ dan penilaian lain dapat membantu mengidentifikasi anak berbakat dalam usia sekolah, anak-anak juga sering diidentifikasi sebagai anak berbakat oleh pengamatan dari keluarga, guru, dan teman. Berikut adalah beberapa karakteristik yang sering ditunjukkan oleh anak-anak berbakat . Catatan: tidak ada satu anak berbakat menunjukkan semua sifat.

Tanda-tanda Umum Anak Berbakat

Sejak usia dini sudah dapat dilihat adanya kemungkinan anak memiliki bakat yang istimewa. Sebagai contoh ada anak yang baru berumur dua tahun tetapi lebih suka memilih alat-alat mainan untuk anak berumur 6-7 tahun; atau anak usia tiga tahun tetapi sudah mampu membaca buku-buku yang diperuntukkan bagi anak usia 7-8 tahun. Mereka akan sangat senang jika mendapat pelayanan seperti yang mereka harapkan. Anak yang memiliki bakat istimewa sering kali memiliki tahap perkembangan yang tidak serentak. Ia dapat hidup dalam berbagai usia perkembangan, misalnya: anak berusia tiga tahun, kalau sedang bermain seperti anak seusianya, tetapi kalau membaca seperti anak berusia 10 tahun, kalau mengerjakan matematika seperti anak usia 12 tahun, dan kalau berbicara seperti anak berusia lima tahun. Yang perlu dipahami adalah bahwa anak berbakat umumnya tidak hanya belajar lebih cepat, tetapi juga sering menggunakan cara yang berbeda dari teman-teman seusianya. Hal ini tidak jarang membuat guru di sekolah mengalamai kesulitan, bahkan sering merasa terganggu dengan anak-anak seperti itu. Di samping itu anak berbakat istimewa biasanya memiliki kemampuan menerima informasi dalam jumlah yang besar sekaligus. Jika ia hanya mendapat sedikit informasi maka ia akan cepat menjadi "kehausan" akan informasi. Di kelas-kelas Taman Kanak-Kanak atau Sekolah Dasar anak-anak berbakat sering tidak menunjukkan prestasi yang menonjol. Sebaliknya justru menunjukkan perilaku yang kurang menyenangkan, misalnya: tulsiannya tidak teratur, mudah bosan dengan cara guru mengajar, terlalu cepat menyelesaikan tugas tetapi kurang teliti, dan sebagainya. Yang menjadi minat dan perhatiannya kadang-kadang justru hal-hal yan gtidak diajarkan di kelas. Tulisan anak berbakat sering kurang teratur karena ada perbedaan perkembangan antara perkembangan kognitif (pemahaman, pikiran) dan perkembangan motorik, dalam hal ini gerakan tangan dan jari

• Memiliki minat awal dalam hal kata-kata dan membaca
• Memiliki kosakata yang sangat banyak dibandingkan anak seusia mereka
• Belajar cepat, mudah dan efisien
• Memiliki rasa ingin tahu tentang objek atau situasi, mengajukan pertanyaan-pertanyaan provokatif; menikmati kegiatan eksplorasi
• Memiliki memori luar biasa kuat, namun bosan dengan hafalan dan pembacaan
• Fleksibel dalam pola berpikir; membuat asosiasi yang tidak biasa antara ide-ide anak yang lain
• Independen atau mandiri
• Memiliki berbagai kepentingan
• Menunjukkan daya nalar yang tidak biasa
• Struktur pada kesukaan, ketertiban dan konsistensi
• Memperlihatkan orisinalitas, konsentrasi dan kerja keras pada hal-hal yang menangkap minat dan imajinasi
• Perseptual, terbuka untuknya atau lingkungannya
• Memiliki rasa humor yang tinggi
• Sensitif terhadap perasaan orang lain
• Menunjukkan ketertarikkan pada upaya kreatif dan aktivitas baru dari tugas-tugas rutin dan berulang-ulang
• Menunjukkan minat yang kuat dan bakat dalam kegiatan artistik, seperti menggambar, menari bernyanyi, menulis, atau memainkan alat musik
• Intelektual yang menyenangkan, tertarik pada fantasi, imajinasi
• Bertindak sebagai pemimpin di antara anak-anak seusianya
• Mencoba untuk unggul di hampir segala hal yang dilakukannya
• Berpikir ketika ada masalah , selalu mencoba untuk beradaptasi atau memperbaiki .